Ngopi Cantik di Ngarai ? Taruko Coffe and Resto Tempatnya! ( Edisi Lemesin Otak di Bukit Tinggi )


“ Luruiah jalan Payakumbuh …
    Babelok jalan Kayujati …
      Dimahati indak karusuah …
       Awak takicuah …
         Ai ai ayam den lapeh “

Familiar dengan potongan lirik lagu diatas ? jadi bisa tebak dong lagi berkeliaran dimana saya ?
YASS !!! betul sekali, saya lagi berada di Kota Padang, Sumatera Barat ! *Wohooo..
Kali ini saya akan ajak travelers buat keliling kotanya legenda terkenal di Indonesia, Malin Kundang. So, let’s check this out!


 
Terbang dari Bandara International Soekarno Hatta menuju ke Bandara International Minangkabau menghabiskan waktu kurang lebih 1 jam 15 menit. Untuk pertama kalinya ((lagi)) saya pakai maskapai yang paling saya hindari “Si Singa” hahaha, bukan sombong tapi dua kali punya pengalaman buruk dengan maskapai ini bikin saya kapok *pisang? Bukaaaann itu KEPOK ! …. Tapi berhubung saya diancam tidak akan tegor sampe lebaran monyet which is tidak akan pernah terjadi so saya terpaksa mengikuti kemauan teman saya.

Oh iya, saya kali ini ngubek – ngubek Sumatera Barat khususnya Bukit tinggi bareng sama teman saya … hmmm, wait I mean keluarga teman saya hahaha. 

Saya perkenalkan ada Bang Ded, Koye and their cutest son, Acin – Milja, koye teman saya menikah dengan Bang Ded yang merupakan orang Bukit tinggi ber KTP Depok *hahaha penting banget anjay :p dan selama disana saya akan menginap dirumah mertuanya Koye. Yasss !! makin absurd liburan gue, semacam obat nyamuk or nanny yang ngintilin majikannya vacation

… Skip … skip … skip …

Sampai juga di Bandara Minangkabau disambut dengan teriknya cahaya matahari dan miniatur rumah gadang sebagai tanda kalau travelers memang benar berada di Kota Padang, bukan di Medan *eaaaaa. Dijemput mobil langsung menuju ke Bukit tinggi yang menempuh waktu kurang lebih 3 – 4 jam tergantung berhentinya *lah ? iyalah kalau banyak berhentinya ya lama laaahhh *good answer!.
 
_Jalan Menuju ke Taruko Coffe and Resto_
Sampai di Bukit tinggi, pemberhentian pertama adalah kita akan ke tempat makan yang beberapa waktu belakangan ini lagi hits dikalangan traveler karena tempatnya yang instagramable yakni Taruko Coffe and Resto

_Pemandangan Indah Sepanjang Jalan_
Letaknya di Jalan Taruko, dekat tempat wisata ternama Ngarai Sianok. Menuju kesini kita akan melewati jalan kecil yang terdapat tebing dipinggirnya, sehingga hanya mobil kecil yang dapat melintasinya atau bus ukuran kecil itupun harus bergantian ketika berpapasan. 

Jangan khawatir tersasar karena di jalan menuju ke Taruko Coffe and Resto ini banyak berceceran petunjuk menuju kesana. 


 
_Kenapa sih harus kesini ?_

Oke, berikut beberapa alasan kenapa kamu harus ke Taruko Coffe and Resto yang ada di Ngarai Sianok ini : 
  
1. Pemandangan Alam yang Memukau

Lokasinya yang berada di tengah – tengah Ngarai Sianok menjadikan Taruko Coffe and Resto terkenal memiliki pemandangan alam yang mumpuni. Mulai dari masuk parkiran dominasi hawa sejuk dan hijaunya pepohonan menyambut para pengunjung yang masuk. Melewati jembatan kecil masuk jalan setapak penuh pepohonan dan tibalah kita di bangunan utama yang merupakan dapur resto dan tempat duduk. 



Dari bangunan utama ini kita dapat melihat barisan dinding ngarai yang gagah berdiri, selain pengunjung juga dapat mendengar suara gemericik aliran air sungai yang tepat berada di depan resto. Suasana nyaman dan tenang inilah yang menjadi nilai plus dari Taruko Coffe and Resto.

_Aliran Sungai_

Buat saya sih yang biasa dengan kegiatan ala perkotaan dan remeh temehnya, vibes pedesaan di Taruko ini cucok banget untuk refresh pikiran. 

Saking noraknya saya sampai lari – lari syantiiikkk di sepanjang sungai, cuci muka dan ketawa – ketiwi *masih waras kok guys ! suweerrrr. 

2.  Bangunan Unik Khas Ranah Minang

_Bangunan Utama Taruko Coffe and Resto_
_Bangunan Tambahan Berlantai Dua Dengan Atap Gonjong_

Dari segi arsitektur bangunannya, Taruko Coffe and Resto mengadopsi konsep tradisional khas Minangkabau. Hal ini bisa dilihat dari bangunan utama resto yang berbentuk mirip Rumah Gadang dengan atap bertingkat – tingkat. 


Di depan bangunan utama ada satu bangunan tambahan dua lantai dengan gonjong (buat yang nggak tau Gonjong itu adalah atap rumah Gadang yang runcing).



3   3.  Instagramable Abis !!!



Buat ngisi feed Instagram ? Taruko Coffe and Resto ini tempat yang tepat ! gimana nggak ? hampir semua sudut di resto ini instagramable. dari mulai jembatan kecil depan parkiran, pajangan delman yang dipajang di pintu masuk, bangunan tradisional yang adopsi arsitektur kearifan lokal, ayunan dekat kolam, sampan di kolam, aliran sungai dan pemandangan alam yang super epic bisa travelers temui disini. 




Jadi saya jamin feed Instagram kamu disini bisa bikin followers kamu ternganga dan mantan kamu yang udah ninggalin kamu bakal nyesel *eh gimana ? apa hubungannya nonaaaaa ...


4.  Kopi Hitam Mantap

Yas, kopi hitam di Taruko memang juara, mantap dan nikmat. Jenis kopi tubruk atau black coffe bisa kamu nikmati dengan gula pasir dan gula aren yang menambah citarasa.
Untuk makanan yang ditawarkan menurut saya tidak istimewa, menu biasa, cita rasanya juga standart *sekali lagi ini menurut saya yaaahhhh manteman. Harganya cukup terjangkau, tetapi sedikit informasi ada spot – spot tertentu dimana kamu akan dikenakan charge tambahan mulai dari 10% sampai dengan 15%. 

Well, begitulah review saya untuk Taruko Coffe and Resto semoga bisa menginspirasi travelers yang lagi jalan – jalan ke Ranah Minang tapi masih belum punya visi mau kemana. Intinya sih Taruko Coffe and Resto wajib masuk list kalian yaaahh. 

Keep Reading Travelers ! Next post >>> ((On Progress - Soon hehehe))

#kakikakiwidi 

#Tarukocoffeandresto

#Bukittinggi



Comments

Post a Comment