Keliling Dunia Sehari? Bisa !! (Backpakeran ke Purwokerto)



Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuuuuuuhhhh …. 

Hollaaaaaaa travelers kesayangan semua ….
Apa kabar semuaaaa ? “…Baiiiikkk…” *lah ada yang nyaut hahaha 

_Belanda ??_
Alhamdulillah masih bisa bersilaturahmi dengan para travellers lewat blog ini … mohon maaf lahir dan bathin sebelumnya ya kalau lama tidak meng-update si bloggie – ceritanya panggilan kesayangan hahaha- ini 

*hiks, karna syibuk luar biasya, seabrek tugasnya Buk Boz.

Eniwei … gue udah siap lagi nih travelers buat berbagi cerita perjalanan yang gue lakuin di sela – sela kesyibukan gue kemaren yang menggunung *hiperbolaaaa. Kali ini gue mau ceritain ke travelers semua untuk KELILING DUNIA DALAM SATU HARI !
   

“…Wait! What?!! Keliling dunia satu hari ?!..”
“…Bercanda lo Wid?!...”
“…Belom bangun nih Mbak Brooo ?! …”
“…Horang KAYAH!!!...”

Weitzzz … sabar sabar … gue tau itu pasti suara hati kalian travelers yang mungkin kalau beneran ketemu, gue udah bonyok ketimpuk galon Aqua *hiperbola again hahaha. Penasaran kan gimana caranya gue keliling dunia dalam satu hari ? yuk ah dibaca kelanjutannya ---- Check This Out ….
Pagi sejuk di Stasiun Purwokerto … 
 
_Stasiun Purwokerto yang sejuk dengan latar Gunung Slamet_
(Nge-renggangin pinggang, ngulat ngulet sono sini) … Setelah menempuh delapan jam lebih perjalanan menggunakan kereta malam *jug ijag ijug eheeaaa :D sampai juga gue di Stasiun Purwokerto *yeeaayyy. Turun kereta menggigil parah karena udaranya sejuk dan dingin padahal jam menunjukan pukul 08:00 WIB, kalau di Jakarta udara kayak gini bisa travelers temuin di jam 4 subuh. Dari sini kita bisa liat Gunung Slamet yang berdiri gagah seolah menantang para pendaki untuk menaklukkan puncaknya *Tssaahhhh.
Setelah bersih – bersih, kita siap buat keliling dunia, oh iya kita disini maksudnya adalah Gue, Majesta dan Bang Ips (semacam Trio Kwek – kwek lah hahaha), teman bermain dan bertualang. Buat keliling dunia, pertama – tama kita keluar stasiun Puwokerto dan cari Angkot.

“…Lah? Gimana sih ? katanya mau keliling dunia ? mana ada keliling dunia pake Angkot, payah dah sandal Swallow !!...” 

Oke lah dijelasin yak, jadi tujuan pertama kita di Purwokerto adalah keliling dunia di Taman Miniatur Dunia atau biasa disebut dengan Small World. Small World ini adalah tempat wisata tergolong baru di Desa Ketenger, Kabupaten Banyumas. Small world ini sendiri berbentuk sebuah taman yang didalamnya terdapat puluhan miniatur bangunan ikonik dunia seperti Patung Merlion, Menara Kembar, Colloseum, Piramida, Gedung Putih, Menara Pisa, Kincir angin Belanda, Menara Eiffel dan masih banyak lagi. Meskipun miniatur namun sensasinya seperti kita keliling dunia, yaaahhhh anggap aja pemanasan sebelum keliling dunia betulan *Amiiinnnnn *Doa anak cantik nan solehah. 
 
_Perjalanan menuju ke Small World_
Untuk menuju kesini bisa dengan kendaraan pribadi dari purwokerto ke arah wanawisata Baturaden. Sebelum terminal baturaden akan ada plang besar di gerbang masuk kawasan wisata desa Ketenger berwarna biru. Masuk kesitu dan ikuti jalan sampai bertemu pertigaan jalan kemudian ambil ke kiri. Setelah itu, Travelers akan menemukan small world di sebelah kanan jalan. 
Untuk yang backpakeran dan menggunakan angkutan umum kayak gue, dari stasiun purwokerto travelers bisa naik angkutan umum A1 atau G1 turun di lampu merah KFC Sumampir, kemudian melanjutkan perjalanan dengan menaiki angkutan umum berwana hijau tua dengan jurusan Purwokerto – Baturaden dan berhenti di gerbang masuk Desa Ketenger. Perjalanan dilanjutkan dengan jalan kaki masuk ke gerbang tadi, ikuti jalan sampai bertemu pertigaan jalan kemudian belok kiri dan small world ada disebelah kanan. Dari depan gerbang desa Ketenger sampai ke Small World, menempuh jarak yang cukup jauh kurang lebih setengah jam perjalanan dengan medan yang naik – turun. Oleh karena itu, siapkan stamina yang mumpuni yak, Travelers! *minum makanan bergizi *eaaaaa iklan *No endors!

_Bagian depannya cukup luas, meski begitu karena banyaknya pengunjung sampai harus parkir ke jalan_
_Saj dan Majes, depan loket, bukan mau ngerampok cuma mau kenalan sama mas ticketing *eaaaa_
Jangan takut nyasar karena banyak banget warga yang baik hati dan tidak sombong serta rajin menabung yang siap sedia menjawab pertanyaan travelers. Sampai di depan gerbangnya si Small World ini kita sudah melihat keramaian yang tiada tara (mungkin efek dari berkunjung di hari libur panjang). Siapin duit buat bayar tiket masuk *jangan nyelonong yak, inget! Ini bukan rumah nenek. Travelers hanya perlu merogoh kocek sebesar 15.000 rupiah (Weekdays) dan 20.000 (Weekend). Cukup murah untuk merasakan sensasi berkeliling dunia bukan ?.

_Menara Eifell atau menara sutet_
Setelah melewati petugas ticketing, kita akan disambut oleh miniatur Patung Selamat Datang yang berada di Jakarta aslinya. Makin masuk ke dalam gue amaze banget, spechlees banget, terbungkam dan terpukau dengan ……. Jumlah pengunjungnya ! anjiirrr sampe nggak keliatan itu miniatur ikon dunianya hahaha. Fortunatelly, pengunjung sedikit demi sedikit berkurang. YES!!

_Landmark tidak berdiri sendiri namun juga didukung dengan lingkungan sekitar yang mirip dengan aslinya_
_Serunya lagi ... disini kita juga bisa membaca sejarah dari landmark yang ada di papan yang disediakan pengelola, rekreatif plus edukatif juga kan?_
_Landmark disini berskala lebih kecil dari aslinya, namanya juga miniatur hahaha_
_Ini bukan Landmark ya, tapi ini si Majes. yang mau kenalan DM ya hahaha_
Puluhan ikonik dunia ada disini dengan latar belakang pegunungan dan hijau daerah Purwokerto. Setiap ikon akan ada papan penjelasan yang menjelaskan sejarah dari ikon tersebut. Disini pengunjung bebas mengambil foto bersama dengan ikon dunia tersebut, Favoritnya adalah Kincir angin Belanda karena ada banyak bunga tulip plastic yang berjejer seolah –olah kita benar – benar berada di Belanda. Selain bangunan ikonik dunia, disini juga menyajikan miniatur bangunan ikonik nusantara, seperti Rumah Gadang, Monas, Patung Selamat datang dan Rumah Hanoi. Rencananya akan masih banyak lagi bangunan di dunia yang akan di tampilkan disini dan sedang dalam proses pembangunan. Karena keunikannya inilah, small world banyak diserbu pengunjung terutama di akhir pekan. 

_Tak hanya landmark internasional, di small world pun ada landmark nusantara juga seperti Rumah Adat Papua ini_

_Ada yang tahu ini apa ? nggak tau kebangetan, jangan pernah ke warung nasi padang_
Serunya lagi, Travelers bisa menyewa kostum yang disediakan oleh pengelola setempat. Kostum yang paling sering disewa adalah pakaian khas Jepang, Kimono. Dengan biaya sewa hanya 15.000 sampai 20.000 an lho travelers. Tidak hanya kostum saja yang bisa di sewa, tetapi aksesorisnya seperti kipas, payung, topi sampe tongsis! *keren yak *bentar lagi kamera underwater *malaaaahhhhh. Yap, tongsis atau tongkat narsis ini laris manis disewa pengunjung yang ingin ber – selfie ria. 

_Yang mau foto ala - ala drama korea atau Geisha, bisa sewa disini loh_
Saran buat travelers yang ingin berkunjung kesini adalah siapin kesabaran tingkat dewa yaaa … hahaha ini serius,sumpah!. Banyak hal yang menguji kesabaran kita seperti banyak orang yang duduk disekitar ikon padahal itu nggak boleh dan sudah ada tulisannya, antrian foto yang mengular pas udah giliran kita eh tetiba ada alay nyelak!... *uuuhhh gondok *pengen kelitikin pake cutter hahaha

_Replika Taj Mahal_
_Latihan foto sama patung Liberty_
Berkunjung ke Small World ini sebenernya nggak ada faedah yang berarti sih *jujur nih, tapi buat having fun tempat ini seru juga. Kapan lagi keliling dunia murah meriah muntah, ya kan ? *hoeks ... 

_Sekitarnya hijau royo - royo : Adeeeeemmmmmm_
Nah itulah keseruan hari pertama gue backpackeran di Purwokerto bersama Saj dan Majes : KELILING DUNIA DALAM SEHARI !!
I’ll keep update perjalanan gue dan ikutin terus kemana KakikakiWidi melangkah dan semoga menginspirasi kalian travelers buat berani menjelajah Indonesia. Mau ke tempat mainstream atau terpencil sekalipun, Indonesia tetap indah! Stay green dan ingat jangan buang sembarangan! *cukup mantan aja yang berceceran *uhuk *eaaaaa….

#KakiKakiWidi
#Wonderfullindonesia
#BackpakeranKePurwokerto

Comments

  1. Asik banget, bisa keliling dunia dalam sehari. Saya pernah ke small world tahun lalu, paling suka view di sekitarnya, lahan sawah nan luas dan pegunungan yg ada. Menambah suasana jadi semilir....

    ReplyDelete
    Replies
    1. hahaha iyes mas, gue malah lebih suka pemandangan sekitarnya hijauuuu dan sejuk banget ...

      ke small world lagi mas, udah expand tempat kayaknya hahhaha

      Delete
  2. Keren euy, bisa dicoba mampir nih besok klo mudik Cilacap
    Salam kenal kak
    https://imasithoh80.blogspot.co.id/

    ReplyDelete
    Replies
    1. Hai Mbak Imas ...
      salam kenal juga ...

      blog kamu seru euy yang kampung pelangi

      Delete
  3. Wah, boleh juga nih. Kapan-kapan kalau ke Purwokerto mampir, deh.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Hi mbak Dyah,

      terima kasih sudah baca - baca blog aku
      lumayan nih mbak hiburan banget kesini hahahaha

      salam,
      Kaki

      Delete
  4. Baru minggu lalu kesini,, tapi taj mahalnya gak ada :( ...

    Tapi enaknya, karena datang di hari kerja, jadi pengunjungnya sedikit,, :D

    Salam
    -Traveler Paruh Waktu

    ReplyDelete
    Replies
    1. Halo mas,

      ah serius ? Taj mahalnya lagi di renovasi kali mas hahahaha
      beruntung banget, kemaren pas saya kesana isinya orang semua. alhamdulillahnya udah bubar setelah 10 menit

      terima kasih sudah mampir ke blog kaki

      salam,
      Kaki

      Delete
  5. Ah seneng lihat foto-foto wajah happy pas piknik :D

    Enak nih liburan 'keliling dunia' sambil nikmati hawa sejuk Purwokerto :D

    Cheers,
    Dee - heydeerahma.com


    ReplyDelete
  6. Hi, ko blognya ga update2 seehh?

    ReplyDelete
  7. wah hahaha aku kira beneran keliling dunia satu hari. ternyata mengunjungi tempat wisata yang ada replika ikonik berbagai negara

    ReplyDelete

Post a Comment